Nyi Roko Kidul Diusulkan Jadi Simbol Brand Pangandaran, Warga : Tidak Jelas Asal-Usulnya
![]() |
sumber gambar : pangandarankab.go.id |
Pangandaran. Gubernur Jawa Barat terpilih yaitu Dedi Mulyadi, sebagaimana dilansir kompas.com, mengusulkan Pangandaran dapat menjadikan Nyi Ratu Kidul sebagai simbol branding. Hal ini disampaikan dalam agenda pengukuhan Dewan Kebudayaan Daerah Pangandaran yang di Alun-alun Paamprokan, Kabupaten Pangandaran, pada Jumat (31/1/2025)
Menurut Dedi, dengan menjadikan Nyi Ratu Kidul sebagai branding, Pangandaran dapat menawarkan berbagai oleh-oleh seperti lukisan, boneka, hingga gantungan kunci yang bertema Nyi Ratu Kidul.
"Jangan diambil mistisnya. Tapi dirasionalisasikan," tambahnya, menekankan bahwa pendekatan yang lebih logis dan kreatif diperlukan untuk menarik perhatian wisatawan.
Nyi Ratu Kidul Tidak Jelas
Menyikapi hal ini, Kang Hudaya yang merupakan warga Pangandaran menyatakan bahwa Nyi Ratu Kidul adalah cerita mitos yang tidak jelas sumbernya. "Nyi Roro kidul (Ratu Kidul) itu tokoh fiksi atau cerita mitos yang bila di tanyakan dari sumber mana berasal tentang Nyi Roro kidul itu maka jawabannya dari cerita karuhun turun temurun,"ungkapnya.
Menurutnya sumber tokoh ini tidak jelas sumbernya. "Dari kitab apa, jadi tidak bisa di pertanggungjawaban asal-usulnya," jelasnya kepada dakwahpriangan.web.id.
Ia pun melanjutkan, bahwa Nyi Ratu Kidul ini jangan dikaitkan dengan penguasa laut selatan atau penguasa samudra.
"Karena yang kita yakini bersama bahwa penguasa laut dan bumi itu mutlak hanya Allah SWT yang maha pencipta alam semesta sebagaimana dalam sumber yang tidak di ragukan lagi kebenaran yaitu Alquran," jelasnya.
Post a Comment